HomeBONTANG – Suatu produk harus mempunyai mutu yang baik serta efisiensi dalam produksi untuk bisa bertahan dalam menghadapi persaingan era globalisasi saat ini. Untuk itu, Dinas Perikanan, Kelautan dan Pertanian (DPKP) Kota Bontang mengadakan Pelatihan Pasca Panen Hasil Perikanan yang berlangsung 14-15 Juli di Ruang Pertemuan Hotel Akbar, Selasa (15/7).
Pelatihan ini diikuti oleh 30 peserta yang merupakan pengolah ikan hasil perikanan yang tersebar di beberapa kelurahan yang ada di Bontang. Tujuan diselenggarakan pelatihan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bagi pengolah ikan yang ada di Bontang serta memberikan informasi teknologi di bidang pengolahan hasil perikanan.
“Dengan diadakannya pelatihan ini, saya berharap nantinya para peserta bisa mengolah ikan segar dan rumput laut dengan baik dan higienis. Sehingga, nantinya ada nilai tambah dengan menjadikan ikan hasil perikanan menjadi produk olahan yang bisa diterima konsumen,” jelas Kepala DPKP Nurul Hidayati.
Selanjutnya, dengan menghadirkan instruktur dari Departemen Kelautan dan Perikanan Nurul Hidayati juga berharap para peserta mendapatkan pengetahuan mengenai pengelolaan yang higienis dan memenuhi standar kesehatan. Selain itu, produk hasil olahan juga bisa menyesuaikan dengan keinginan konsumen.
Sementara itu, Wali Kota Bontang dalam sambutannya yang dibacakan oleh Assisten I Edison mengatakan bahwa Kota Bontang merupakan pasar yang potensial, namun masih belum sepenuhnya dimanfaatkan. Sehingga, para peserta diharapkan mampu memanfaatkan pengetahuan yang didapatkan melalui pelatihan ini dengan meningkatkan daya saing produk dan memanfaatkan peluang yang masih sangat besar itu.
Sumber : Kaltimpost.web.id
Rabu, 15 Juli 2009 , 10:09:00
Komentar :
Posting Komentar