''Jangan Hanya Spesialis Pelatihan'' Wali Kota Buka Lapangan Kerja di Bidang Perikanan

BONTANG - Dinas Sosial dan Tenaga Kerja (Dinsosnaker) berusaha membuka lapangan kerja di bidang perikanan. Untuk itu, Rabu (22/7) kemarin, Dinsosnaker menggelar pelatihan perluasan kerja sistem padat karya budidaya ikan air tawar di Hotel Andika. Pelatihan dibuka Wali Kota Sofyan Hasdam dan diikuti sebanyak 20 pencari kerja yang berdomisili di RT 01 dan RT. 02 Kelurahan Kanaan.

“Pelatihan seperti ini sangat positif. Apa yang dilakukan Dinsosnaker, perlu ditingkatkan. Bukan hanya sebatas pelatihan saja, tapi yang perlu adalah pendampingan hingga peserta pelatihan bisa mandiri dan mengembangkan usahanya. Jangan sampai, hanya sebatas pelatihan saja. Jangan hanya spesialis pelatihan, tapi harus ada tindak lanjutnya,” kata Sofyan Hasdam.

Sofyan pun menantang peserta pelatihan untuk menunjukkan hasil yang didapat selama pelatihan, dengan membuka usaha budidaya ikan tawar.


“Nanti 4 bulan ke depan, saya ingin lihat hasilnya. Tolong panitia, seluruh peserta pelatihan ini diinventarisasi. Kita akan berkunjung ke tempat budidaya ikan tawar yang mereka buat usai mendapatkan pelatihan. Apakah betul-betul bisa mengaplikasikan apa yang didapatnya usai pelatihan, atau hanya jadi spesialis pelatihan saja,” lanjut Sofyan Hasdam.

Usai membuka pelatihan, Sofyan Hasdam didampingi Kadinsosnaker Ahmad Soeharto kemudian menyerahkan bantuan benih dan bibit ikan tawar kepada peserta.

“Pelatihan ini diikuti 20 peserta dari RT 01 dan RT 02 Kanaan. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan bagi pencari kerja di bidang informal. Supaya, tercipta tenaga kerja mandiri,” ujar Ketua Panitia Penyelenggara Pelatihan Ir Sulistianingrum DD.

Dikatakannya, lewat pelatihan budi daya ikan tawar, diharapkan tumbuh kesadaran berwirausaha dengan kemampuan yang dimiliki setelah mengikuti pelatihan. Sehingga, dapat mengurangi jumlah pengangguran di Kota Bontang.

“Peserta pelatihan akan dibimbing oleh isntruktur dari Dinas Perikanan dan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kaltim, serta pengusaha sukses budi daya ikan tawar di Bontang. Mereka yang mengikuti pelatihan ini, juga akan mendapatkan sertifikat dari Dinsosnaker Kota Bontang. Semoga saja, lewat pelatihan ini, tumbuh wirausaha-wirausaha baru dan jumlah pengangguran di Bontang semakin berkurang,” pungkas Sulistianingrum.

Sumber : Kaltimpost.web.id
Kamis, 23 Juli 2009 , 10:56:00